Penandatangan Kerjasama PDAM Bima dan PDAM Giri Menang Mataram, Rabu 5 Juni 2024. Penandatangan kerjasama dilakukan oleh Direktur PDAM Bima, Muhammad Daud Akbar dan Asisten Manager PDAM Giri Menang, Jamil.
Bima, Bimakini.- Untuk menunjang kualitas layanan, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Bima menjalin kerjasama dengan PDAM Giri Menang, Kota Mataram. Kerjasama ini akan berlangsung enam bulan, salah satunya dengan penerapan Billing System PDAM Bima (BISMA).
Penandatanganan kerjasama (PKS) dilakukan di ruang Direktur PDAM Bima, Rabu 5 Juni 2024. Usai penandatanganan kerjasama, PDAM Giri Menang langsung memberikan dampingan dan bimbingan.
Asisten Manager PDAM Giri Menang, Jamil menyampaikan, perjanjian kerjasama (PKS) ini dilakukan untuk membantu PDAM di Indonesia Timur, salah satunya di Bima. Agar kinerja perusahaan bisa naik lagi.
“Jadi ini program dari PD Perpapsi NTB. Kebetulan PDAM Giri Menang sudah berada pada tahap yang sukses dan berhasil menerapkan tehnologi dan kinerjanya baik,” ujarnya usai penandatanganan PKS antara PDAM Giri Menang dan PDAM Bima.
Pihaknya melakukan kerjasama dengan PDAM Bima setidak nya secara bertahap mengikuti keberhasilan di PDAM Giri Menang. Langkah pertama, membangun sebuah sistem, yakni BISMA yang sudah online. “Pembacaan meternya juga sudah bisa dilakukan secara online,” ujarnya.
Pose bersama usai penandatangan kerjasama.
Tidak hanya dari aspek sistem, kata Jamil, pihaknya juga melakukan pendampingan dari sisi kehumasan-nya. Agar masyarakat mengetahui tentang aktivitas PDAM saat ini. “Bahwa ini lho PDAM Bima sudah beraktivitas dan hal-hal yang dilakukannya saat ini. Termasuk soal pelayanan sudah mulai berjalan,” jelasnya.
“Tenaga Kehumasan PDAM Bima dibimbing oleh Kehumasan PDAM Giri Menang dan pendampingan ini akan kami lakukan selama enam bulan,” ujarnya.
Di bulan kedua, kata Jamil, diharapkan sistem atau aplikasi yang ada di PDAM Bima sudah berjalan. “Kami juga nanti akan melakukan pelatihan atau training dalam menggunakan aplikasi tersebut,” terangnya.
Manfaat lain yang akan diperoleh dari kerjasama ini, kata Jamil, tidak hanya dari aspek sistem, tapi bisa juga Standar Operasional Prosedur (SOP). Sistem saat ini sementara hanya Billing dan membaca meter, tapi nantinya bisa berkembang. “Seperti sistem penggajian juga bisa dikembangkan kearah sana, pengelolaan pegawai, inventaris gudang dan diupayakan bisa terintegrasi,” tambahnya.
Nantinya akan ada juga uraian pekerjaan pegawai, sehingga akan memberikan memudahkan. “Pengembangan SOP ini lah yang akan coba kita lakukan bersama,” urainya.
Humas PDAM Giri Menang saat memberikan bimbingan pada Humas PDAM Bima.
Sementara itu, Direktur PDAM Bima, Muhammad Daud Akbar menyampaikan komitmennya untuk meningkatkan kulitas pelayanan. Kersama yang dilakukan tidak hanya dalam pengembangan aplikasi, namun bagaimana layanan akan jauh lebih baik kedepannya.
“Kalau sebelumnya serba konvensional, sekarang kita kembangkan dalam sistem serba digital,” ujarnya.
Kedepan, pihaknya akan memberikan kemudahan akses bagi masyarakat di Bima. Misalnya, bagi yang ingin menjadi pelanggan baru dan membayar tagihan tidak perlu datang ke kantor.
“Sekarang kan orang butuh yang serba instan. Jadi dalam satu gengaman orang bisa mengakses aplikasi, termasuk PDAM Bima, yang berbah dari sistem konvensional ke digital,” terangnya. (RED)
Ikuti berita terkini dari Bimakini di Google News, klik di sini.
